Ekonomi

Pemuda di Tulungagung Kurang Berminat Jadi Nelayan

SEJAHTERA
  • Kamis, 5 Januari 2023 | 00:00
Para nelayan di Pantai Popoh Tulungagung saat hendak melaut.(isal/memo)

TULUNGAGUNG, SEJAHTERA.CO – Minat pemuda di Kabupaten Tulungagung untuk turun ke laut sebagai nelayan sangat minim.

Data diperoleh, profesi nelayan di Kabupaten Tulungagung didominasi oleh kelompok usia 40 sampai dengan 50 ke atas.

Plt Kabid Tangkap, Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung, Dedy Azhar Muhammad menyebut, jumlah nelayan di Kabupaten Tulungagung berkisar 900 orang.

"Nelayan muda pertumbuhannya sangat minim. Bahkan bisa dikatakan kurang peminat," kata Dedy Azhar Muhammad, Kamis (5/1/2023).

Menurut Dedy, nelayan yang menggantungkan hidup dengan menangkap ikan di laut dipandang sebagai profesi yang kurang menguntungkan dan jauh dari sejahtera.

Selain itu, tangkapan ikan laut yang sudah tidak lagi memberikan banyak harapan menjadikan para nelayan harus pergi lebih jauh untuk mendapatkan tangkapan maksimal.

Termasuk harga ikan maupun komoditas laut lainnya seperti benih bening lobser (BBL) yang  harganya fluktuatif.

Ditambah lagi banyaknya lapangan pekerjaan yang dirasa lebih baik dari pada pergi ke laut sebagai nelayan.

"Sebenarnya banyak faktor, tetapi besar kemungkinan penyebabnya itu," ungkapnya.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya