Kediri,SEJAHTERA.CO - Data Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri per Kamis (2/3) pukul 15.30 menyebut hewan ternak yang terpapar Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) mencapai 162 ekor.
Baca Juga: Jalur Payung Kota Batu Longsor, Wisatawan Dialihkan Lewat Klemuk
Secara rinci 6 ekor mati, 24 ekor sembuh, dan 132 sakit atau dikarantina. Upaya penyembuhan terus dilakukan DKPP agar ternak di Kabupaten Kediri bisa sembuh.
Kabid Kesehatan Hewan (Keswan) DKPP, drh Yuni menyampaikan, untuk wilayah penyebaran PMK meluas di 11 kecamatan dan sebelumnya hanya 8 kecamatan.
Baca Juga: Hantam Pohon, Truk Muatan Beras 5 Ton Terguling di Jombang
“Diantaranya Kecamatan Grogol, Banyakan, Purwoasri, Kepung, Puncu, Papar, Badas, Ngancar, Ngadiluwih, Pare, dan Tarokan. Memang meluas penyebarannya namun tim PTP DKPP tetap upaya lakukan pengobatan dan vaksinasi,” jelasnya.
Ditambahkan Yuni, jika kondisi tubuh ternak mulai gejala PMK harus segera dikarantina agar tidak menular ke lainya. Secara umum untuk vaksinasi bisa memperkuat daya tahan tubuh hewan ternak.
Baca Juga: Bareng 3 Pilar, Bhabinkamtibmas Dirikan Omah Rembug dan BKPM
Karenanya Yuni meminta peternak untuk menjaga kesehatan hewan dengan menjaga pakan yang sehat dan berkualitas. Peternak harus paham dengan kondisi lingkungan kandang dan perlu penyemprotan disinfektan.
