Kediri, SEJAHTERA.CO - Virus Peste de Petits Ruminant (PPR) pada kambing di Kabupaten Kediri belum ditemukan.
Namun Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri sudah mengedukasi dan sosialisasi virus PPR ini ke peternak kambing saat pengobatan dan vaksinasi PMK dan LSD.
Baca Juga: Gudang Penyimpanan Pabrik Farmasi di Ngronggo Terbakar
Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan (Keswan) DKPP Kabupaten Kediri, drh Yuni menjelaskan, virus PPR hanya menyerang kambing dan ini perlunya peternak kambing jaga kebersihan kandang kambing setiap harinya. Setidaknya sehari dua kali dibersihkan agar kambing tetap sehat.
“Penting juga disemprot disinfektan agar virus tidak ke kambing. Jika ada gejala sakit hendaknya dipisah dan dikarantina selama 14 hari,” jelasnya.
Baca Juga: Pemkot Malang Wacanakan Angkot Berenergi Listrik
Dengan maksud tidak menular ke lainya. Saat jelang Iduladha peternak kambing tetap waspadai virus ini karena penularan yang cepat. Virus ini hanya menyerang pada kambing namun tidak menular pada manusia.
“Gejala umum PPR adalah demam tinggi pada kambing hingga 41 derajat Celcius, hidung beler terus menerus, batuk batuk dan sulit bernafas dan tumbuh benjolan pada tubuh kambing. Jika temukan ini kambing segera dipisah atau periksa ke dokter hewan secepatnya. Virus ini berbahaya dengan tingkat kematian tinggi pada kambing,” imbuhnya. (bak)