Tulungagung, SEJAHTERA.CO - Salah seorang cleaning service di RSUD dr. Iskak Tulungagung, A (38) warga Kelurahan Kepatihan Kecamatan/Kabupaten Tulungagung ditemukan tewas di rumahnya pada Sabtu (18/11/2023). Berdasarkan hasil pemeriksaan, diduga korban tewas lantaran penyakit hipertensi.
Baca Juga: Tertabrak Kereta Barang, ODGJ Blitar Tewas
Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno mengatakan, awalnya pada Jumat (17/11/2023) sekitar pukul 21.00 WIB, korban yang baru pulang bekerja meminta kerokan kepada ibunya. Setelah kerokan, korban lantas pergi ke kamarnya untuk beristirahat, karena merasa jika badannya kurang fit.
Namun pada pagi harinya, sekitar pukul 09.00 WIB, ibu korban mencoba untuk membangunkan korban dengan cara memanggil dari luar kamar namun tidak kunjung ada jawaban. Saat memasuki kamar korban, ibu korban justru dikejutkan lantaran anaknya dalam kondisi lebam.
Baca Juga: Jelang Nataru, Harga Telur di Kabupaten Jombang Marangkat Naik
"Saat pulang kerja itu, korban hanya mengeluh sedikit meriang, sehingga minta dikeroki ibu korban," kata Iptu Mujiatno, Sabtu (18/11/2023).
Ibu korban yang panik, jelas Mujiatno, lantas berteriak histeris hingga membuat warga setempat berkumpul di rumah korban untuk melihat apa yang terjadi. Mengetahui kondisi korban lebam, beberapa warga melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Tulungagung Kota.
Petugas yang menerima laporan itu lantas mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) bersama Tim Inafis Polres Tulungagung dan petugas medis RSUD dr. Iskak.
