Kediri, SEJAHTERA.CO - Pemerintah Kota Kediri mengusulkan sebanyak 3 kelurahan yang ada di Kota Kediri untuk menjadi Desa Devisa. Salah satu kelurahan yang diusulkan adalah Kelurahan Bandar Kidul yang saat ini juga sudah menjadi kampung keren.
Baca Juga: Capaian Vaksinasi Booster Kedua Lebih dari 24 Persen, Pemkot Kediri Optimalkan Faskes
Tanto Wijohari Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri mengatakan, untuk monitoring sudah dilakukan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Jawa Timur. Monitoring tersebut dilakukan untuk melihat potensi dan kesiapan dari kelurahan tersebut sebelum diusulkan ke Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).
“Ada 3 kelurahan yang kita usulkan, untuk Kelurahan Bandar Kidul kita usulkan lagi tahun ini sebagai Desa Devisa tenun ikat bandar, karena kelembagaannya sudah terbentuk yaitu Koperasi Bangkid Berkah. Untuk 2 kelurahan lainnya merupakan usulan baru, yaitu Kelurahan Tinalan dan Dermo,” ungkapnya, Minggu (19/2).
Baca Juga: Lampaui Target, 98 Persen Warga Kota Kediri Terdaftar BPJS
Dia menambahkan, berdasarkan hasil monitoring, akan ada hal-hal yang diperbaiki ketika tiga kelurahan tersebut masuk nominasi desa devisa. Sementara kriteria untuk menjadi desa devisa sendiri kelurahan tersebut harus memiliki badan usaha berbadan hukum.
“Kalau di Kelurahan Dermo alhamdulillah kita sudah punya koperasi wanita yang masih aktif sampai sekarang, sudah memiliki akta pendirian dan anggotanya pun juga merupakan perajin batik,” jelasnya.
Baca Juga: Wali Kota Kediri : Pelaku Pelecehan Seksual Tak Diberi Ruang
Nantinya, kelurahan-kelurahan yang terpilih masuk nominasi sebagai Desa Devisa akan mendapat pendampingan selama satu tahun dari LPEI. Tanto sendiri optimis tiga kelurahan yang diajukan bisa menjadi Desa Devisa.