Probolinggo, SEJAHTERA.CO - Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-277 menjadi ajang yang baik untuk mendongkrak sektor perekonomian masyarakat, salah satunya mengenalkan batik dan bordir khas Kabupaten Probolinggo.
Baca Juga: Kemegahan Pasar Induk Among Tani Kota Batu, Salah Satu Pasar Modern Terbesar
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak menyampaikan bahwa batik dan bordir khas Kabupaten Probolinggo sudah sangat layak untuk go internasional.
Hal tersebut disampaikan oleh istri Wakil Gubernur Jawa Timur tersebut ketika menghadiri fashion show batik dan bordir khas Kabupaten Probolinggo yang digelar Dekranasda Kabupaten Probolinggo di Alun-alun Kraksaan.
Baca Juga: Jalur Klemuk Kota Batu Dipasang Portal Swadaya
“Batik dan bordir khas Kabupaten Probolinggo sangat layak untuk go Jawa Timur dan nasional bahkan internasional. Untuk karya dan seninya sendiri memang sangat layak sekali,” kata Arumi Bachsin.
Ia menambahkan, pihaknya sangat senang dan memberikan apresiasi karena peringatan Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-277 dimanfaatkan dengan baik untuk mendongkrak sektor perekonomian masyarakat.
“Saya melihat Kepala OPD, Camat dan Kepala Puskesmas di Kabupaten Probolinggo ini ada kekompakan,Harapannya ini bisa menjadi hiburan kepada masyarakat di bidang ekonomi untuk segala sektor, khususnya di sektor ekonomi kreatif," ujarnya.
Baca Juga: PAD Pengelolaan Sampah Kota Batu Tembus Rp 400 Juta
