Pemerintahan

Kota Malang Targetkan Zero Stunting

SANTOSO
  • Selasa, 23 Mei 2023 | 23:43
Walikota Malang Sutiaji (koran memo)


Malang, SEJAHTERA.CO - Pemerintah Kota Malang melakukan percepatan penanganan stunting melalui instruksi Keputusan Wali Kota Malang No.188/45/2022 tentang Tim Percepatan Penurunan Stunting.

Baca Juga: Harjakapro, Fashion Show Batik Go Internasional

Pemda berharap semua bergerak untuk dapat menekan atau menurunkan angka stunting di Kota Malang.

Wali Kota Malang, Sutiaji menjelaskan, angka stunting di Kota Malang sudah berada di bawah angka stunting nasional, yakni hanya berkisar 8 persen. Sementara angka stunting nasional masih berada di angka 14 persen.

“Hanya kadang memang melihat antara data yang dipublish BKKBN dengan kita, provinsi, tidak sama. Yang BKKBN itu pakainya adalah SSGI, sampling random, satu kelurahan diambil 1 atau 2. Nah di kami, kemarin masih angkanya agak tinggi yakni 18 persen kalau di SSGI. Tapi pas dicek di lapangan tidak ada,” kata Wali Kota Malang Sutiaji.

Baca Juga: Kemegahan Pasar Induk Among Tani Kota Batu, Salah Satu Pasar Modern Terbesar

Setelah melakukan pengecekan di lapangan, Sutiaji menyebut ada beberapa problem yang menyebabkan kasus stunting masih ditemukan hingga saat ini. Misalnya ada yang ketika hamil sudah berpotensi stunting, lalu ada juga yang sejak bayi tidak mau makan nasi, tidak mau makan sayur.

Problem ini sudah disampaikan pada dinas terkait dan nantinya akan ada petugas nutrisionis yang akan berkeliling menangani masalah tersebut. Sutiaji pun yakin kasus stunting di Kota Malang secepatnya teratasi dengan penuh.

“Target penurunan stunting ya serendah mungkin. Insya Allah, kami optimis zero stunting,” yakin Sutiaji.

Baca Juga: Jalur Klemuk Kota Batu Dipasang Portal Swadaya

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya