Trenggalek, SEJAHTERA.CO - Mubasyir warga Desa Sukorejo Kecamatan Gandusari jadi Calon Jemaah Haji (CJH) tertua asal Kabupaten Trenggalek yang akan berangkat ke tanah suci tahun ini.
Baca Juga: Gelorakan Sastra dengan Karya Bersama Mahasiswa PPG Prajabatan 1 UM
Sebelum berangkat, dia pun mempersiapkan fisik hingga mentalnya diusianya yang kini tak lagi muda.
Untuk menjaga staminanya, kakek yang kini berusia 90 tahun itu setiap hari tiap pagi rutin berjalan-jalan. Selain itu, ia juga mengatur pola makanan. Alhasil, meskipun ia jadi CJH tertua, namun semangatnya untuk melaksanakan ibadah haji tak bisa dipandang sebelah mata.
“Bapak ini bertani, pergi ke sawah untuk bercocok tanam. Kalau untuk makanan, memang hanya perbanyak makan sayur – sayuran,” kata Listinganah anak Mubasyir.
Baca Juga: Sejumlah OPD Pemerintah Kota Batu Nunggak BPJS
Ikhtiar rutin yang dilakukan kakek Mubasyir sebelum ke tanah suci membuahkan hasil. Dia tampak terlihat masih segar, penglihatannya pun juga masih normal. Selain persiapan fisik, dia juga terus menata mental untuk berangkat haji.
“Alhamdulillah bisa berangkat haji tahun ini,” imbuhnya.
