Peristiwa

Tanggul Penahan Air Ambrol, TNI Berharap Masyarakat Waspada

SANTOSO
  • Minggu, 7 Mei 2023 | 16:47
Kondisi ambrolnya tanggul penahan air di sungai legudi Desa Karanganyar Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo (rebudi/memo) (Koran Memo)

Probolinggo, SEJAHTERA.CO - Tanggul penahan air di Sungai Legudi Desa Karanganyar Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo ambrol setelah wilayah setempat diguyur hujan dengan intensitas cukup tinggi dalam waktu yang cukup lama.

Baca Juga: Libur Lebaran, Produksi Sampah Ponorogo Capai 120 Ton Sehari

Sertu Purnomo, anggota Koramil 0820/04 Bantaran mengatakan pascamendapat laporan dari pemerintah desa, pihaknya langsung melakukan pengecekan dan melakukan koordinasi dengan pihak terkait.

"Setelah kami mendapat informasi dari Pemerintah Desa Karanganyar dan melakukan pengecekan lokasi maka kami langsung koordinasi dengan jajaran Muspika Bantaran dan BPBD Kabupaten Probolinggo," kata Sertu Purnomo, Minggu (7/5).

Baca Juga: Jaga Eksistensi Tenis Lapangan, Kodim 0809/Kediri Gelar Turnamen Veteran

Ia menambahkan, berdasarkan data dan informasi yang diterima setelah dilakukan pengecekan di lokasi kejadian, tercatat kerugian dari ambrolnya tanggul penahan air tersebut mencapai puluhan juta rupiah. Bahkan bukan hanya plengsengan ada sejumlah kandang ternak milik warga juga ikut terbawa longsor.

"Yakni kandang ternak milik Slamet Riadi, dan Tules R Efendi, keduanya beralamatkan di RT 04/RW 02 Dusun Krajan Desa Karanganyar Kecamatan Bantaran," ujarnya.

Lebih lanjut Babinsa satu ini mengungkapkan, pihaknya akan segera melakukan karya bakti bersama jajaran Pemerintah Desa Karanganyar, Muspika Bantaran dan BPBD Kabupaten Probolinggo pascamusibah ini.

Baca Juga: Rakor KONI Jombang, Cabor Keluhkan Dana Pembinaan Tak Sesuai Prestasi

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya