Trenggalek, SEJAHTERA.CO - Ragam busana menarik berbahan dasar sampah ditunjukkan pelajar SMPN 2 Trenggalek saat menggelar fashion show dalam kegiatan Gebyar Karya Tahun 2023.
Peragaan busana berbahan barang bekas yang didaur ulang itu sekaligus dalam rangka memperingati Hari Sampah Nasional.
Baca Juga: Jalan Rusak Diperbaiki Secara Bertahap, Mas Ipin: Masyarakat Silakan Lapor ke Nomor Aduan
“Barang bekas yang umumnya hanyalah sampah yang tidak berguna di tangan para pelajar disulap menjadi barang yang menghasilkan karya seni,” kata Guru Pembimbing SMPN 2 Trenggalek, Hari Pramono dikonfirmasi usai kegiatan di sekolah, Sabtu (4/3).
Bermacam-macam sampah mulai dari aneka plastik, bungkus bekas detergen, karung bekas, kertas bungkus semen, hingga botol aneka minuman ringan disulap menjadi sebuah gaun indah dalam lomba kreasi busana berbahan barang bekas tersebut. Diantaranya baju model gaun, model kasual, serta model lainnya.
Baca Juga: Mobil Rombongan Ziarah Tercebur Sungai di Trenggalek
“Busana yang digunakan para peserta merupakan hasil karya kreatif masing-masing kelas, mulai kelas VII sampai kelas IX. Setiap perwakilan kelas mengenakan gaun berbahan barang bekas, dengan motif dan model beraneka ragam,” imbuhnya.
Layaknya peragawan dan peragawati profesional. Dengan gayanya berjalan dengan pose terbaikmu, mereka menampilkan baju yang mereka kenakan di hadapan penonton dan para juri dengan penuh percaya diri. Secara bergantian mereka menyusuri catwalk menampilkan gaun terindahnya.
