Peristiwa

Marbot Masjid Ngoro di Jombang Berangkat Ibadah Haji, Menabung dari Honor, Nyambi Jual Kopi dan Narik Becak

SEJAHTERA
  • Sabtu, 10 Juni 2023 | 11:15
Aktivitas sehari-hari Minhajul Khoirot sebagai marbot Masjid At Taqwa Ngoro. (Koran Memo)

Jombang, SEJAHTERA.CO - Menunaikan rukun islam ke lima yakni beribadah haji, memang tidak mudah lantaran memerlukan biaya yang tidak sedikit. Namun hal ini bisa saja dilakukan oleh semua kalangan yang memang terpanggil hatinya untuk berangkat ke tanah suci, sekalipun mereka dari kalangan ekonomi menengah ke bawah.

Salah satu kisah inspiratif ini setidaknya ada di Kabupaten Jombang, yang mana salah satu Calon Jemaah Haji (CJH) bernama Minhajul Khoirot, asal Desa/Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang.

Baca Juga: Cari Rumput, Warga Nganjuk Bablas ke Alam Baka

Bagaimana tidak, dengan pekerjaannya sehari-hari sebagai marbot masjid, akhirnya kini bisa berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji. Pria berusia 55 tahun akrab disapa Khoir, sehari-hari berada di Masjid At Taqwa Ngoro Jombang.

Aktifitasnya, melakukan segala perawatan tempat ibadah umat muslim tersebut. Seperti yang terpantau pada Senin (5/6) siang, ia sedang sibuk membersihkan karpet sajadah.

Baca Juga: El Nino Ancam Kekeringan dan Kebakaran Hutan, Ini Imbauan BPBD Trenggalek

"Ya beginilah keseharian saya, mengepel, nyapu, intinya bersih-bersih masjid ini lah gitu. Di samping itu saya juga menjaga warung kopi. Ya sudah dari dua puluhan tahun yang lalu, saya menjadi marbot masjid itu," tuturnya pada wartawan.

Khoir bercerita, sejak dulu ia memang punya keinginan dan niatan untuk ibadah haji. Dari situ ia mengaku mulai menabung dari hasil honor marbot masjid, menjadi tukang becak hingga menjaga warung kopi.

Baca Juga: Gas Elpiji 3 Kg Langka, Warga Jombang Kelimpungan

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya