Peristiwa

Gampa Mengguncang Kabupaten Garut, Data Sementara Sebanyak 110 Rusak dan Tujuh Orang luka-luka

SANTOSO
  • Senin, 29 April 2024 | 08:09
Sebuah atap rumah warga di Kabupaten Sukabumi rontok akibat gempa bumi M6,2 yang mengguncang. (dokKabupatenGarutSukabumi)

 

Jakarta, SEJAHTERA.CO - Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang wilayah Kabupaten Garut, Minggu (28/4) pukul 14.00 WIB,

Total rumah yang terdampak gempa di Kabupaten Garut mencapai 110 unit dari yang sebelumnya dilaporkan hanya 27 unit.

Baca Juga: Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati Salurkan BK Desa Rp 71 Miliar untuk 156 Desa

Kerugian materil yang diakibatkan oleh gempa di Kabupaten Garut terus mengalami penambahan karena masih terus dihitung.

Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) BNPB, rincian berdasarkan tingkat kerusakannya meliputi 3 unit rumah rusak berat (RB), 21 unit rumah rusak sedang (RS), 34 unit rumah rusak ringan (RR), 11 unit rumah terdampak, dan 41 unit rumah rusak.

Baca Juga: Setelah 40 Tahun, 210 Warga Terima Sertifikat, Pj Wali Kota Batu: Saya Hanya Meneruskan, Inisiasi Ibu Hj. Dewanti Rumpok

Dari jumlah tersebut, kerusakan paling banyak terjadi di Kabupaten Garut sebanyak 41 unit rumah, Kabupaten Bandung 24 unit rumah, Kabupaten Sukabumi 17 unit rumah, Kabupaten Tasikmalaya 7 unit rumah, dan Kita Tasikmalaya 5 unit rumah.  

Sementara itu, korban jiwa terdampak dari gempa juga mengalami penambahan. Hingga siang ini, korban luka akibat gempa berjumlah 8 orang dan 75 kepala keluarga (KK) terdampak, yang mana jumlah tersebut bertambah dari sebelumnya hanya 27 KK.

Baca Juga: Proses Pemulihan Pasca Banjir Bandang Desa Munjungan Dikebut, Bupati Trenggalek: Mohon Maaf, Semoga Warga Bisa Sabar

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya