“Hasil pengamatan, yang masuk (JLS) cuma warga yang mau ke hutan, kalau warga secara umum tidak ada karena ada palangnya dan dikunci, kemudian ada yang jaga,” ujarnya.
Baca Juga: Manajemen Persik Kediri Pasang Ekspektasi Tinggi
Keberadaan JLS itu menjadi magnet baru. Selain berdampak pada percepatan laju pertumbuhan perekonomian, keberadaan Jalur Pansela itu juga jadi daya tarik wisata karena menyuguhkan pemandangan indah pegunungan dan lautan di sepanjang jalur tersebut. Tak heran keberadaan JLS itu mengundang penasaran banyak orang. Ini terlihat saat libur lebaran kemarin.
“Dari aspek keamanan tentunya kami berharap situasi yang kondusif sehingga terjaga dengan baik. Hal ini tentunya butuh bantuan dan dukungan seluruh elemen masyarakat,” pungkasnya. (ase)