Pemerintahan

Green Belt Multifungsi Bakal Dibangun di Area Konservasi Penyu Pantai Taman Kili-kili

SANTOSO
  • Senin, 28 Agustus 2023 | 08:41
Konservasi penyu di Taman Kili-kili Trenggalek. (angga/memo)

 

Trenggalek, SEJAHTERA.COGreen belt atau sabuk hijau bakal dibangun di area konservasi penyu Pantai Taman Kili-kili di Desa Wonocoyo Kecamatan Panggul Kabupaten Trenggalek.

Baca Juga: Proyek Sanitasi di Desa Drenges Diduga Dikerjakan Pihak Lain

Bukan sembarang green belt, pemasangan green belt di area konservasi penyu Pantai Taman Kili-kili yang masuk nominasi Proklim tingkat nasional kategori lestari itu disebut multifungsi.

“Jadi dalam waktu dekat akan dibangun sabuk hijau atau green belt sebagai pembatas lahan dengan lokasi konservasi penyu Pantai Taman Kili-kili. Pembangunan itu untuk mengoptimalkan pelestarian habitat penyu baik di laut dan di darat,” kata Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin atau akrab disapa Mas Ipin.

Baca Juga: Cerita Ramayana Ada di Candi Gambar Wetan Blitar

Green Belt atau Sabuk hijau multifungsi yang dimaksud, bukan hanya penanaman cemara udang di sepanjang pantai yang lumrahnya dilakukan. Selain penanaman pohon cemara udang, Mas Ipin menyebut bakal ada taman yang diisi tanaman buah dalam pot atau tabulampot di tanaman cemara udang tersebut.

“Tabulampot itu akan di tanam di sela-sela penanaman pohon cemara agar ada yang bisa dipanen. Penempatannya tidak asal-asalan, melainkan akan dibuat membentuk jalur evakuasi ketika ada tsunami,” imbuhnya.

Baca Juga: Ratusan Keluarga di Blitar Selatan Kekurangan Air Bersih

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya