Blitar, SEJAHTERA.CO - Dinamika pembangunan di Kota Blitar terus berubah. Dalam beberapa tahun banyak berdiri gedung bertingkat lima lantai lebih.
Kondisi itu membuat Tim Pemadam Kebakaran atau Damkar Kota Blitar harus bersiap diri. Harapannya seiring dengan banyaknya gedung bertingkat, jangan sampai ada kebakaran di lantai atas.
Pasalnya jika kebakaran, bakal kesulitan ketika pemadaman. "Harusnya sarana pemadam kebakaran juga harus mendukung," kata Plt Kepala Satpol PP Kota Blitar Rony Yoza P, Rabu (1/11).
Baca Juga: Kasus Gagal Ginjal Akut, Terdakwa Divonis Lebih Rendah
Selama ini Unit Damkar masih berada di bawah naungan Satpol PP Kota Blitar. Rony mengatakan, sampai saat ini belum memiliki sarana pendukug ketika ada kebakaran di lantai tinggi.
Dia menyebut sarana pendukung seperti mobil pemadam kebakaran yang dilengkapi dengan tangga crane. Itu berguna ketika ada kebakaran melanda di lantai atas.
Baca Juga: Gadaikan Motor Pemilik Kos, Diserahkan ke Polres Tulungagung
Tangga teknis itu selain berguna untuk memadamkan api, juga untuk evakuasi warga. Sarana pendukungnya mahal. Kota-kota besar seperti Kota Surabaya sudah memiliki.