Pemerintahan

Ratusan Rumah Terdampak Banjir, BPBD Trenggalek Ingatkan Cuana Ekstrem Masih Mengancam

SANTOSO
  • Rabu, 24 April 2024 | 07:21
Sebuah rumah di Desa Surenlor Trenggalek terdampak bencana longsor. (Angga/SEJAHTERA.CO)

Trenggalek, SEJAHTERA.CO - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda merilis potensi cuaca ekstrem yang berpotensi melanda wilayah Jawa Timur, salah satunya adalah Kabupaten Trenggalek.

Baca Juga: Lobi Kelas Tinggi Erick Thohir Demi Shin Tae-yong, Jelang Tim U 23 Indonesia Menantang Korea Selatan

Masyarakat dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaan potensi cuaca ekstrem selama sepekan.

Dalam rilis itu menyebutkan potensi cuaca ekstrem yang masih berpotensi melanda wilayah Jatim pada 22 hingga 28 April. Sebab sebagian besar wilayah Jatim masih dalam masa peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau. 

Selain itu terdapat gangguan gelombang ekuatorial rossby dan MJO yang mendukung terbentuknya awan-awan konvektif yang masif di Jawa Timur.

Baca Juga: Maunya Lawan Jepang, Ternyata Musuh Negaranya Sendiri, Ini “Penyesalan” Shin Tae-yong Jelang 8 Besar Piala Asia

“Potensi cuaca ekstrem dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi,” kata Kepala BPBD Trenggalek, Triadi Admono, Selasa (23/4).

Bencana hidrometeorologi di Bumi Menak Sopal pada 18-19 April lalu mengakibatkan puluhan rumah rusak. Pihaknya mencatat ada sebanyak 46 rumah terdampak longsor di 13 desa dari 6 kecamatan serta empat rumah dan sebuah masjid rusak terdampak banjir.

Dilaporkan, sebanyak 591 rumah di 18 desa dari 8 kecamatan terdampak. Jumlah itu belum termasuk dampak lainnya seperti kerusakan fasilitas sosial maupun fasilitas umum hingga melumpuhnya perekonomian akibat konektivitas yang terputus sementara waktu akibat longsor yang menutup akses jalan.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya