Wisata

Nelayan Teluk Sumbreng Trenggalek Gelar Pahargyan Adat Longkangan, Wabup : Jadi Destinasi Wisata Tingkatkan Perekonomian

SEJAHTERA
  • Kamis, 15 Juni 2023 | 10:14
Upacara Pahargyan Adat Longkangan di Teluk Sumbreng Trenggalek (angga/memo)

Trenggalek, SEJAHTERA.CO - Masyarakat nelayan yang tinggal di sekitar di Teluk Sumbreng Kecamatan Munjungan Kabupaten Trenggalek menggelar upacara Pahargyan Adat Longkangan.

Selain melestarikan budaya, kegiatan itu juga menjadi destinasi wisata budaya yang diharapkan mampu mengungkit perekonomian masyarakat.

Baca Juga: Belasan Ribu Anak PAUD Ponorogo Pecahkan Rekor Muri

“Selain bertujuan melestarikan tradisi yang telah dijaga turun temurun, kegiatan ini diharapkan mampu menggeliatkan perputaran ekonomi masyarakat,” kata Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhamad Natanegara.

Adat longkangan adalah labuh laut sebagai bentuk syukur masyarakat nelayan di Teluk Sumbreng atas hasil laut yang melimpah. Setelah melalui rangkaian upacara adat, tumpeng agung yang dibuat masyarakat nelayan setempat dilarung ke laut.

Baca Juga: Polres Nganjuk Launching Satgas TPPO 

“Longkangan ini salah satu adat yang ada di Kecamatan Munjungan yang dikatakan sudah berusia sekitar 174 tahun. Jadi ini adalah bentuk syukur dengan harapan hasil lautnya bisa semakin melimpah,” imbuhnya.

Selain untuk menjaga kelestarian alam dan kelestarian budaya, kearifan lokal itu juga jadi salah satu daya tarik wisata budaya di Kecamatan Munjungan.

Baca Juga: Asyik Berkendara, Dua Pemuda Tulungagung Dikeroyok

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya