"Sedangkan dalam setiap harinya, saya membutuhkan 250 kilogram pakan untuk 2.200 ekor ayam di kandang. Selain itu juga jumlah produksi telur menurun karena cuaca ekstrim, kadang panas kadang hujan," ungkapnya sembari memanen telur ayam di kandangnya.
Baca Juga: Jelang Kick Off Liga 3 Jatim, Persedikab Kediri Jalani Uji Coba Terakhir
Dalam setiap harinya, ia mampu memanen satu kuintal telur ayam dari kandangnya. Sementara dari kenaikan harga telur itu, pendapatannya mengalami peningkatan dalam setiap harinya.
"Ia ada untungnya sedikit-sedikit lah, 20 sampai 30 persen. Omzet setiap harinya biasanya dua juta seratus rupiah, sekarang dua juta tiga ratus rupiah," bebernya.
Baca Juga: Bantuan Pangan CBP Kota Kediri Disalurkan, Ini Sasarannya
"Kalau kedepannya ini kemungkinan harga telur terus melambung tinggi menjelang momen natal dan tahun baru-an," pungkasnya.
Reporter : Taufiqur Rachman / Agung Pamungkas