Blitar, SEJAHTERA.CO - Dinas Kesehatan (dinkes) Kota Blitar tengah intensif memantau pasien yang dirawat karena malaria. Para pasien itu warga luar Kota Blitar yang berobat ke rumah sakit di Kota Blitar.
Baca Juga: BPBD, Jombang Berpotensi Kekurangan Air Bersih
Menurut Koordinator Pencegaham dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Kota Blitar, Trianang Prasetywan ada 8 temuan kasus malaria.
Sebanyak 8 kasus itu merupakan kalkulasi kasus sepanjang awal Januari 2023 hingga Juli atau tujuh bulan ini. Begitu dinyatakan malaria, petugas kesehatan langsung bertindak.
Mereka mendapatkan penanganan serius dari tim kesehatan di Kota Blitar. "Warga luar daerah yang memang kebetulan dirawat menjalani pengobatan di rumah sakit di Kota Blitar. Tetap kami layani," katanya, Minggu (13/8).
Dia menjelaskan para pasien itu menjalani pengobatan di sejumlah rumah sakit di Kota Blitar. Baik rumah sakit plat merah ataupun swasta. Para warga yang menderita malaria itu diketahui mengidap usai menjalani serangkaian pengecekan.
Baca Juga: Sinyal Partai Golkar ke Prabowo Subianto Menguat
Selain itu diketahui ada riwayat terjangkit di Papua. Papua selama ini memang menjadi wilayah endemis malaria.