SEJAHTERA.CO - Bagi beberapa orang, mungkin makanan pedas memiliki daya tarik tersendiri dalam dunia kuliner.
Tetapi bagi mereka yang memiliki penyakit lambung, konsumsi makanan pedas mungkin melibatkan risiko tertentu.
Dalam artikel ini, kita akan membahas risiko makanan pedas pada penyakit lambung serta pertimbangan dan pencegahan yang dapat diambil.
Langsung saja simak, berikut ini merupakan ulasan mengenai risiko dari makanan pedas dan penyakit lambung.
Baca Juga: Tes CPNS dan CP3K, Sejumlah Peserta Bawa “Jimat”
1. Peningkatan Produksi Asam Lambung:
Makanan ini mengandung senyawa kapsaisin yang dapat merangsang reseptor panas di lambung dan meningkatkan produksi asam lambung.
Bagi mereka yang memiliki penyakit lambung seperti tukak lambung atau GERD (gastroesophageal reflux disease), peningkatan produksi asam lambung dapat menyebabkan gejala seperti mulas, refluks asam, dan nyeri lambung.
2. Iritasi pada Lapisan Lambung:
Kapsaisin dalam pedas dapat merusak lapisan dinding lambung. Pada orang dengan penyakit lambung atau peradangan lambung, iritasi ini dapat memperburuk kondisi dan meningkatkan risiko kerusakan pada jaringan lambung.
Baca Juga: 42 Perusahaan Ikuti Job Fair 2023 Ponorogo, Butuhkan 3.000 Tenaga Kerja