Kesehatan

Darurat DBD, Dinkes Kota Batu Catat Satu Dilaporkan Meninggal

SANTOSO
  • Senin, 22 Januari 2024 | 17:03
Petugas melakukan pemantauan di kamar mandi warga. (Arief/memo)

Batu, SEJAHTERA.CO - Angka kasus yang ditularkan oleh gigitan nyamuk di Kota Batu di musim penghujan cukup tinggi. Tercatat hingga minggu kemarin angka Demam Berdarah Dengue (DBD) mencapai 7 kasus.

Baca Juga: Ratusan ODGJ Masuk DPT, KPU Kota Blitar: Mereka Punya Hak Pilih

Demam Dengue (DD) dengan dua kasus, Dengue Shock Syndrome (DSS) satu kasus bahkan untuk kasus yang berdampak kematian mencapai satu kasus.

Demikian diungkapkan oleh Koordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Batu, dr Susana Indahwati.

“Setiap tahun kasus DBD di Kota Batu selalu menjadi perhatian kami. Terlebih ketika ada penderita yang sampai meninggal dunia,” ujarnya, Senin (22/1).

Baca Juga: Bayi Diserahkan ke Keluarga, Kepala Seksi Humas Polres Blitar: Proses Hukum Lanjut

Dari data Dinkes Kota Batu, wilayah Kecamatan Batu menjadi penyumbang semua kasus.  Sedangkan untuk Kecamatan Bumiaji dan Kecamatan Junrejo belum ada catatan kasus. Dengan 1 penderita meninggal dunia berada di Kelurahan Temas.

“Tingginya angka DBD di Kota Batu karena wilayah perkotaan. Kemungkinan besar nyamuk DBD berkembang biak pada genangan air di kaleng-kaleng bekas. Karena itu kami meminta agar masyarakat melakukan kerja bakti rutin di lingkungan masing-masing, terutama membersihkan adanya genangan air bersih,” bebernya.

Baca Juga: Armada Damri Trayek Tulungagung - Bandara – Pare Masih Simulasi, Trayek Pacitan - Tulungagung Sudah Beroperasi

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya