Kediri, SEJAHTERA.CO - Ketersediaan Pupuk di Kota Kediri ditaksir masih mencukupi kebutuhan petani selama akhir tahun ini. Alokasi pupuk di Kota Kediri memang tidak seperti daerah lain yang memiliki wilayah pertanian dan perkebunan yang lebih luas.
Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator Distributor Pupuk, Ainur Rizki permintaan pupuk petani semakin meningkat menjelang musim tanam. Alokasi pupuk subsidi dan permintaan petani tidak sebanding karena distribusi disesuaikan dengan luas lahan pertanian atau perkebunan.
“Untuk saat ini stok yang ada di Kelurahan Ngletih ada 1,4 ton Urea dan 2 ton NPK, sedangkan di Kelurahan Mojoroto ada 4,9 ton Urea dan 5 ton NPK, kemudian di Kelurahan Pesantren ada 3,4 ton Urea dan 2,5 ton NPK.” jelas Ainur.
Baca Juga: Bangun Retaining Wall, Antisipasi Longsor Jurang Susuh Desa Gurupurno Kota Batu
Hal itu diungkapkan saat monitoring tim gabungan dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Bagian perekonomian, kejaksaan, Polres Kediri Kota, dan Distributor Pupuk, Rabu (8/11).
Ada 3 kios yang dikunjungi adalah Kios Pupuk Jaya Makmur di Kelurahan Ngletih, Kios Pupuk Berkah Tani di Kelurahan Mrican, dan Kios Pupuk Anugrah di Kelurahan Semampir.
Baca Juga: Petani Jagung Resah, Jagung Siap Panen di Kabupaten Jombang Ludes Digasak Pencuri
Selain monitoring lapangan, KPL wajib melakukan laporan setiap hari Senin dan Kamis disertai foto sesuai waktu. Hal ini untuk mencegah adanya kecurangan.