Pemerintahan

Jembatan Dawuhan Diambilalih Pemkab, Komisi III DPRD Kabupaten Blitar Minta Ditangani Serius

SANTOSO
  • Rabu, 13 Maret 2024 | 19:43
Jembatan Dawuhan yang mangkrak tak selesai tepat waktu. (Aziz/SEJAHTERA.CO)

Blitar, SEJAHTERA.CO - Pembangunan jembatan di Dawuhan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar mendapat atensi dewan. Wakil rakyat meminta serius mengangani pembangunan karena jembatan sangat dinanti warga.

Baca Juga: Ratusan Pasien DBD Dirawat, Satu Anak Meninggal, Ini Keterangan Humas RSUD dr Harjono Ponorogo

"Agar masalah tak terulang, harus selektif. Utamanya menentukan penggarap. Karena jembatan ini sangat dinanti warga Dawuhan,"  kata anggota Komisi III DPRD Kabupaten Blitar, Andika Agus Setiawan, Rabu (13/3).

Dia menyambut baik upaya dari Pemkab Blitar untuk tetap melanjutkan pembangunan. Meski  keinginan memiliki jembatan anyar harus ditunda lebih lama lagi. Setidaknya menjadi bukti bahwa Pemkab Blitar tak tutup mata. Yakni dengan memilih menganggarkan dana sendiri alias mengandalkan dana dari APBD 2024. "Mudah-mudahan terlaksana sesuai dengan target," harapnya.

Baca Juga: Lagi, Rumah Jebol Tertimpa Longsor, Ini Kata BPBD Kabupaten Kediri

Dia menambahkan, informasinya kebutuhan anggaran untuk menyelesaikan pembangunan sekitar Rp 2 miliar. Dan rencananya diwujudkan pada 2024 ini. Dengan penganggaran itu harapannya pembangunan segera terwujud. Karena jembatan menjadi penghubung antar dusun di Desa Dawuhan, Kecamatan Kademangan. 

Hal yang sama juga diutarakan Sugianto, anggota DPRD Kabupaten Blitar dari Gerindra. Dia berharap agar permasalahan jembatan tak terulang lagi. Pasalnya selain jembatan Dawuhan, sebelumnya juga ada jembatan yang telat pembangunannya. Yakni jembatan Subali yang ada di Kecamatan Sutojayan. "Perencanaan juga harus matang dan kami akan mengawasi," katanya.

Baca Juga: Bulan Ramadan, Harga Daging Sapi di Pasar Legi Jombang Terpantau Naik

Sebelumnya lemkab Blitar memastikan tetap melanjutkan pembangunan jembatan Dawuhan di Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar yang sempat mangkrak. Alasannya jembatan sangat dibutuhkan untuk memperlancar transportasi darat.

Pembangunan jembatan sangat dibutuhkan. Karena jembatan itu menjadi penghubung antar dusun. Di antaranya Dusun Midodaren, Kaliandong, Klangkapan dengan Desa Dawuhan. Nah jika tetap dibiarkan tanpa ada solusi, warga semakin susah. Pasalnya jembatan anyar itu sudah ditunggu bertahun-tahun. 

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya