Pemerintahan

Kendalikan Inflasi, Pj Wali Kota Kediri Pimpin High Level Meeting TPID

SEJAHTERA
  • Senin, 4 Maret 2024 | 21:07
Mengendalikan inflasi selama Ramadan 2024, Pj Wali Kota Kediri, Zanariah memimpin HLM TPID di salah satu hotel Kota Kediri. (protokol dan komunikasi pimpinan)

Kediri, SEJAHTERA.CO - Pj Wali Kota Kediri Zanariah pimpin High Level Meeting (HLM) Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Kediri tahun 2024 di Ruang Kilisuci Grand Surya Hotel, Kamis (29/2). Pada HLM ini membahas tentang kondisi inflasi beserta komoditas penyumbang inflasi bulan Januari 2024 di Kota Kediri serta menyiapkan strategi menjelang Bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri agar tidak terjadi inflasi

Inflasi Kota Kediri di Bulan Januari 2024 berada di angka -0,016 persen. Angka tersebut turun dari angka inflasi bulan Desember 2023 sebesar 0,17 persen. Bila berdasarkan data inflasi Kota Kediri (yoy) berada di angka 2,64 persen selama tahun 2023.

Pencapaian angka inflasi Kota Kediri tersebut telah memenuhi target inflasi tahun 2023 yang telah ditetapkan yaitu sebesar 3,0 persen ± 1 persen.  Pada tahun ini sasaran inflasi nasional berada pada angka 2,5 persen ± 1 persen. Maka dari itu, untuk menjaga target sasaran inflasi tahun ini, perlunya penguatan kolaborasi guna mengendalikan inflasi di Kota Kediri.

 Baca Juga: Upaya Turunkan Angka Stunting, IKM Kota kediri Dapat Pelatihan Fortifikasi

Pada bulan Januari 2024, beberapa komoditas penyumbang inflasi di Kota Kediri yakni tomat, beras, bawang putih, bawang merah dan lainnya. Kenaikan harga beras juga terjadi di berbagai daerah di Indonesia dan diprediksi akan berlangsung hingga Maret 2024 atau menjelang puasa.

Pj Wali Kota Kediri menjelaskan, di Kota Kediri per tanggal 27 Februari 2024 harga beras menunjukkan penurunan di angka Rp 12.897 per kilogram. Harga ini lebih rendah dari sebelumnya di tanggal 13 Februari 2024 yang mencapai Rp 13.143 per kilogram.

Harga beras di tanggal tersebut merupakan harga tertinggi dalam periode 1 Januari - 27 Februari 2024. “Walaupun terjadi penurunan harga namun tetap perlu waspada untuk mengambil kebijakan dengan cepat dan tepat,” imbuhnya.

 Baca Juga: Dukung Program Kampus Mengajar Batch 7, Kota Kediri Terima 93 Peserta

Kenaikan harga beras ini oleh TPID Kota Kediri disikapi dengan berbagai cara. Zanariah menerangkan TPID telah melakukan penyaluran bantuan pangan kepada penerima berdasarkan data P3KE Kemenko Perekonomian masing-masing mendapat 10 kg beras medium.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya