Ekonomi

Festival Tempe Beji, Dorong Pelaku UMKM Tempe Kota Batu terus Berinovasi dan Berkreasi

SANTOSO
  • Sabtu, 15 Juli 2023 | 23:24
Warga yang ikut festival tempe Beji beradu kreasi olahan tempe. (arief/memo) (SEJAHTERA.CO)

Olahan mie dari bahan baku kulit kedelai tersebut kemudian dinamakan warga sebagai mie Sule. Bahkan mie Sule ini pernah mendapatkan penghargaan inovasi teknologi pangan tahun 2022 lalu.

“Tujuan festival ini tentunya untuk mengenalkan lebih jauh bagai cara pengolahan kedelai menjadi tempe. Lalu, bagaimana selanjutnya olahan tempe itu bisa diproses ke olahan lain. Begitu juga dengan kulit kedelainya juga bisa diolah menjadi mie,” imbuhnya.

Baca Juga: Pembunuhan Pasutri, Polisi Pastikan Penyidikan  Sudah Sesuai Prosedur

Perlu diketahui, perajin tempe di Desa Beji saat ini tercatat sebanyak 263 orang. Setiap harinya kedelai yang dibutuhkan oleh para warga perajin tempe mencapai 7 ton. Artinya produksi tempe telah menjadi mata pencaharian sebagian warga Beji. (rif)

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya

google.com, pub-7374933357971941, DIRECT, f08c47fec0942fa0