Ekonomi

Penjual Bendera Merah Putih Musiman di Kota Batu Merana

SANTOSO
  • Senin, 7 Agustus 2023 | 20:32
Penjual bendera merah putih musiman di Kota Batu merana. (arief/memo)

Mengapa penjual bendera merah putih ini satu daerah, imbuh Ahmad, karena Kecamatan Leles, Kabupaten Garut merupakan sentra UMKM yang memproduksi bendera merah putih.

Antara lain, bendera merah putih dengan berbagai ukuran. Lalu, umbul-umbul, background, serta renteng.

Baca Juga: Praktik Ujian SIM Satlantas Polres Batu Dipermudah

"Kami semua yang jualan bendera merah putih di seluruh Indonesia ini menjual produk UMKM. Yaitu pernak pernik hari kemerdekaan bendera merah putih dari Kecamatan Leles, Kabupaten Garut," tuturnya.

Untuk sistem penjualan, jelasnya, yaitu sistem komisi. Artinya, menjalankan usaha dagang orang lain. Setidaknya, hasil penjualan perbiji barang mendapatkan keuntungan Rp 5 ribu sampai Rp 10 ribu dari harga pokok.

Baca Juga: Jumat Curhat, Kapolres Bitar Kota Disambati Jalan Minim Rambu

"Untuk bendera merah putih, dari ukuran 180 centimeter dijual Rp 50 ribu. Terus, ukuran 150 centimeter harganya Rp 40 ribu. Ukuran 120 centimeter harganya Rp 30 ribu dan ukuran 90 centimeter harganya Rp 20 ribu. Sedangkan, untuk umbul-umbul harganya Rp 50 ribu.

"Lalu, background panjang lima meter dijual Rp 200 ribu yang sepuluh meter dijual Rp 350 ribu. Untuk renteng, panjang lima meter dijual Rp 25 ribu. Di mana saya ke Kota Batu ini membawa 100 biji background ditambah bendera satu kodi," urainya.

Baca Juga: Pisowanan Agung Akhiri Rangkaian Peringatan Hari Jadi ke-699 Blitar

Untuk penjualan bendera merah putih beberapa hari ini, jelas Ahmad, dalam hitungan kotor sehari Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta. Sebelum 2023, keuntungan bersih yang dibawa pulang sebesar Rp 5 juta.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya