Jombang, SEJAHTERA.CO - Empat ruangan kantor Desa Ngudirejo, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang dilalap si jago merah ketika perangkat menunaikan Salat Jumat di masjid, Jumat (4/8) siang. Diduga kebakaran dipicu korsleting listrik.
Dikatakan Kepala Desa Ngudirejo, Lantarno, kebakaran kantornya baru diketahui sekitar jam 12.30 WIB. Ketika warga sudah banyak berkumpul untuk memadamkan kantor desa dengan bantuan air seadanya.
Selain itu, ia juga menyebutkan empat ruangan yang terbakar termasuk ruangan Kades, ternyata juga ada sebuah ruangan berkas-berkas penting dilalap jago merah.
“Selesai salat Jumat tiba-tiba saya diberitahu warga kalau kantor Desa kebakaran, dan setiba di kantor sudah banyak warga yang berusaha memadamkan api dengan pompa air, tapi tidak bisa padam hingga akhirnya menghubungi tim pemadam kebakaran Jombang,” ungkap Lantarno kepada awak media.
Baca Juga: Ditinggal Merumput, Kandang Sapi Ludes Terbakar
Kades Ngudirejo, Kecamatan Diwek ini juga menduga kobaran api ini berasal dari arah ruang bagian gudang yang semakin membesar dan membakar tiga ruangan lainnya.
“Sebelum pemadam kebakaran datang. Api semakin besar hingga ke samping ruangan. Kurang lebih sekitar 15 menit sudah membakar hampir seisi ruangan. Alhamdulillah, beruntung tidak ada korban jiwa,” paparnya.
Berselang setengah jam kobaran api membesar, akhirnya dua mobil pemadam kebakaran (damkar) yang tiba di lokasi langsung melakukan upaya pemadaman.
