Trenggalek, SEJAHTERA.CO - Guna mewujudkan ekonomi inklusif, Pemerintah Kabupaten Trenggalek menargetkan sebanyak 5.000 wirausahawan perempuan terlahir saban tahun.
Baca Juga: Ekspedisi Lintas Stadion, Menolak Lupa Tragedi Kanjuruhan
Untuk itu, Trenggalek kembali menggelar pelatihan wirausaha baru bertajuk female preneur perempuan hebat. Langkah itu dilakukan untuk mewujudkan ekonomi inklusif di Bumi Menak Sopal.
“Karena satu indikator kinerja utama kita salah satunya adalah bagaimana kita membangun ekonomi inklusif pada indeks pembangunan ekonomi inklusif yang di dalamnya itu ada proporsi pendapatan perempuan,” kata Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin.
Baca Juga: Satlantas Polres Ponorogo, Klaim Tingkat Keberhasilan 90 Persen
Pelatihan kali ini menyasar sektor perikanan. Ada sebanyak 50 peserta yang mengikuti pelatihan yang digelar di Balai Benih Perikanan mulai 7 hingga 9 Agustus.
Selama tiga hari mereka akan mengikuti pelatihan yang dipandu oleh pendamping dari PT Perempuan Hebat Indonesia sebagai mitra Pemerintah Kabupaten Trenggalek.
Baca Juga: Melestarikan Kesenian Asli Madiun dalam Kirab Dongkrek
