3. Biotope Danau dan Kolam:
- Deskripsi:
- Beberapa spesies ikan cupang berasal dari danau dan kolam. Gunakan substrat pasir putih atau kerikil, tambahkan batu-batuan dan tanaman yang biasa ditemukan di sekitar danau atau kolam.
- Tumbuhan dan Tanaman:
- Floating plants seperti Salvinia atau Water Lettuce, serta tanaman air seperti Vallisneria, memberikan tampilan yang natural.
Baca Juga: Waspada..!! Tuyul Mulai Gentayangan Teror Warga Gawok Nganjuk, Uang Lenyap dalam Sekejap
4. Biotope Hutan Gambut:
- Deskripsi:
- Hutan gambut adalah lingkungan yang unik dengan air yang agak asam. Substrat gambut, batang-batang kayu, dan dedaunan kering menciptakan atmosfer hutan gambut.
- Tumbuhan dan Tanaman:
- Pilih tanaman yang tahan terhadap kondisi air asam, seperti Cryptocoryne Parva, Anubias Nana, atau buah air seperti Indian Almond Leaves.
5. Biotope Sungai Kecil:
- Deskripsi:
- Sungai kecil dengan air yang jernih menjadi habitat ikan cupang. Substrat pasir, batu-batuan kecil, dan akar-akar kayu yang memberikan tempat persembunyian cocok untuk jenis biotope ini.
- Tumbuhan dan Tanaman:
- Gunakan tanaman seperti Java Moss, Water Wisteria, dan Lilaeopsis brasiliensis.
Baca Juga: Waspada..!! Tuyul Mulai Gentayangan Teror Warga Gawok Nganjuk, Uang Lenyap dalam Sekejap
6. Biotope Pantai Berbatu:
- Deskripsi:
- Ikan cupang tertentu dapat ditemukan di sekitar pantai berbatu. Susun batu-batuan secara alami dengan pasir sebagai substrat dan tanaman-tanaman yang tahan terhadap pasir.
- Tumbuhan dan Tanaman:
- Pilih tanaman seperti Sagittaria, Cryptocoryne Parva, dan Vallisneria yang dapat tumbuh di substrat pasir.
