Kriminal

Tujuh Desa di Tulungagung Kekeringan Dikirim 35 Ribu Liter Air Bersih

BURHAN
  • Rabu, 25 Oktober 2023 | 23:07
Proses dropping bersih di Desa Rejosari Kecamatan Kalidawir untuk para warga (isal/memo)

Tulungagung, SEJAHTERA.CO - Beberapa desa pada tiga kecamatan di Tulungagung mengalami kekeringan selama beberapa bulan musim kemarau ini. Demi mengatasi bencana kekeringan itu, Polres Tulungagung kirimkan ribuan liter air bersih.

Baca Juga: Polisi Bongkar Jaringan Narkotika, Tangkap 11 Pengedar di Trenggalek

Kapolres Tulungagung, AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan, berdasarkan data miliknya, setidaknya ada tujuh desa dari empat kecamatan di Tulungagung yang mengalami kekeringan. Ketujuh desa tersebut semuanya berlokasi di wilayah selatan Tulungagung.

Diketahui ketujuh desa itu diantaranya Desa Kalibatur, Winong, Rejosari dan Banyu Urip di Kecamatan Kalidawir. Kemudian Desa Besuki Kecamatan Besuki, Desa Pelem, Kecamatan Campurdarat dan di Tenggarejo Kecamatan Tanggunggunung. 

“Total ada tujuh desa di wilayah selatan Kabupaten Tulungagung yang terjadi kekeringan dan kami jadikan sasaran untuk memberikan bantuan,” kata AKBP Teuku Arsya Khadafi, Selasa (25/10/2023).

Baca Juga: Pamit Cari Kayu Bakar, Kakek Tewas di Hutan Madiun

Demi meringankan beban masyarakat di sana, diberangkatkan tujuh truk tangki air bersih pada tujuh desa tersebut. Diketahui, total air bersih yang dikirim sebanyak 35 ribu liter.

“Kami sudah melakukan survei dimana tujuh desa itu rawan terjadi kekeringan yang mana pada musim kemarau saat ini juga sedang terjadi kekeringan,” ungkapnya.

Terkait pelaksanaan kegiatan ini, jelas Arsya, hal ini dilakukan sebagai wujud kepedulian Polri kepada masyarakat terdampak kekeringan. Mengingat kekeringan saat ini masih terus terjadi dan musim kemarau belum berakhir. 

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya