Kriminal

Hari Santri Nasional, Pelayanan SIM Satlantas Polres Jombang Kompak Pakai Baju Muslim

SANTOSO
  • Minggu, 22 Oktober 2023 | 19:45
Petugas berpakaian muslim bikin pemohon SIM lebih rileks. (istimewa)


Jombang, SEJAHTERA.CO - Ada pemandangan berbeda saat berkunjung ke Kantor Satlantas Polres Jombang. Sejumlah petugas atau anggota Satlantas terlihat kompak memakai baju muslim.

Baca Juga: Kuota Haji 2024 Bertambah, tidak Semua Jemaah Haji Bisa Pelunasan

Rupanya, ini dilakukan dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional (HSN) 2023. Kesan sejuk dan santun pun terlihat. Sehingga pemohon SIM merasa nyaman dan tak gerogi saat melakukan ujian teori maupun saat praktik lapangan.

Seperti salah satunya diungkapkan Elsa Adi Siti Fatimah (27), pemohon SIM C asal Desa/Kecamatan Diwek. Menurutnya, suasana Hari Santri Nasional di Satlantas Polres Jombang membuatnya rileks dan nyaman sehingga tidak merasa grogi atau canggung saat menjalani ujian teori dan praktik.

Baca Juga: Indonesia dapat Tambahan Kuota Haji, Ini Kata Menag Yaqut Cholil Qoumas

"Lebih membuat rileks sih daripada sebelumnya," ujarnya kepada wartawan di lokasi, Sabtu (21/10/2023).

Elsa menambahkan, ujian praktiknya hari ini merupakan kedua kalinya. Sebelumnya di pekan lalu, dirinya gagal saat menjalani ujian praktik. Pada ujian keduanya ini, ia berhasil dan dinyatakan lulus.

Baca Juga: Sebanyak 428 Peserta PPPK Dinyatakan TMS, Ini Kata BKPSDM Kabupaten Ponorogo

"Lulus hari ini, Alhamdulillah. Sebelumnya dua minggu sebelum ini gagal di tes mengemudi saja. Gagal karena grogi," tandasnya.

Pemohon SIM lainnya, Mahesa Arya Ramadhan (18), warga Perum Sambong Permai mengaku sudah 3 kali ini mengikuti ujian SIM. Dua kali ujian dinyatakan tidak lulus dan ketiga kalinya ini langsung bisa lulus.

Baca Juga: Harga Pasaran di Kota Blitar Masih Tinggi, Beras Bulog Laris Manis

Menurut Mahesa, ujian kali ini ia mengaku tidak grogi karena pengujinya memakai baju muslim. Sehingga saat ujian dia merasa nyaman.

"Jadi Alhamdulillah saya berhasil setelah mengulang tiga kali. Sekarang petugas polisinya memakai baju muslim, jadi lebih ramah dan bikin tidak tegang. Kalau biasanya kan pakai seragam, jadi saya tegang," tandas Mahesa.

Baca Juga: Tersambar KA Dhoho Saat Menyeberangi Perlintasan, Diduga ODGJ Masuk RS

Sementara, Kanit Registrasi dan Identifikasi (KRI) Satlantas Polres Jombang Ipda Rita Puspita Sari mengatakan, selama 2 hari sejak tanggal 20-21 Oktober semua petugas di Satpas Satlantas Polres Jombang dan Samsat diminta memakai baju muslim untuk memperingati Hari Santri. Tujuannya untuk mendekatkan diri ke masyarakat di momen Hari Santri.

"Inovasi ini bertujuan untuk mendekatkan diri Polres Jombang kepada masyarakat dalam pelayanan SIM maupun Samsat," ucapnya.

Baca Juga: Desa Tematik Pantai Kebo Trenggalek Diresmikan, Ini Harapan Mas Ipin

Rita juga menyebut, berbusana muslim di momen Hari Santri itu juga bertujuan untuk membuat nyaman warga yang datang ke Satlantas Polres Jombang.

"Kami dari Satlantas Polres Jombang lebih humanis dan lebih mendekatkan diri lagi ke masyatakat. Sehingga masyarakat yang datang untuk mengurus SIM dan STNK bisa lebih merasa nyaman," pungkasnya.

Baca Juga: Kasus Bayi Dibuang di Ponorogo, Sampel DNA Dicocokan

Untuk diketahui, Hari Santri Nasional (HSN) diperingati setiap tanggal 22 Oktober di Indonesia. Pada tahun ini, Hari Santri Nasional jatuh pada Minggu, 22 Oktober 2023.

Peringatan Hari Santri ini ditetapkan melalui Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari santri.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya