Kriminal

Cegah Perundungan, Bhabinkamtibmas Jajaran Polres Trenggalek Turun Sekolah

SANTOSO
  • Minggu, 29 Oktober 2023 | 20:53
Petugas kepolisian saat mensosialisasikan dampak perundungan di lingkungan sekolah. (istimewa)

Trenggalek, SEJAHTERA.CO - Polres Trenggalek mengerahkan personel Bhabinkamtibmas ke sekolahsekolah di Bumi Menak Sopal. Mereka diterjunkan untuk memberikan sosialisasi sebagai upaya mencegah agar tidak terjadi kasus perundungan anak di lingkungan sekolah.

Baca Juga: Lansia Mati Mendadak di Eks Wisma Lokalisasi Weru Kandat

Sebab perundungan berdampak negatif, secara fisik, akademik, sosial maupun psikologi generasi penerus bangsa.

Potret itu salah satunya terlihat di SDN 2 Tegaren di Kecamatan Tugu. Dalam sebuah ruang kelas khusus itu, Bripka Jaswadi anggota Polsek Tugu memberikan edukasi seputar jenis dan dampak perundungan. Metode edukasi itu disesuaikan dengan jenjang usia sehingga anak lebih memahami tentang materi yang disampaikan.

Baca Juga: Terseret Ratusan Meter Setelah Tabrak Kereta Api, Sopir dan Kernet Dump Truk Luka-luka

“Lebih banyak bercerita dan memberikan contoh konkret bagaimana perundungan ini bisa mempengaruhi seseorang, dampaknya dan apa yang harus dilakukan agar hal ini tidak sampai terjadi dan bagaimana mengatasinya,” Kata Kapolsek Tugu, AKP Panut.

Dengan masifnya edukasi itu, pihaknya berharap bisa menekan potensi perundungan dil ingkungan sekolah sehingga anak benar-benar aman dan nyaman belajar di sekolah. Untuk itu, pihaknya menginstruksikan jajarannya termasuk Bhabinkamtibmas untuk lebih intens lagi memberikan edukasi terkait perundungan di sekolah.

Baca Juga: Pencuri Bobol Toko Klontong di Desa Jarak Kulon Jombang, Gasak Tiga Tabung LPG

“Akhir-akhir ini sering kita dengar berita tentang perundungan di beberapa daerah. Kita haru speak dan peduli. Anak-anak ini adalah generasi penerus bangsa yang sudah selayaknya kita lindungi dan perhatikan,” imbuhnya.

Tak hanya Bhabinkamtibmas, maupun personil kepolisian lainnya dari personil lapangan hingga unsur pimpinan yang secara rutin melakukan kegiatan sambang sekolah. Edukasi-edukasi serupa juga dilakukan stakeholder lainnya. Langkah bersama itu dilakukan mengingat mencetak generasi penerus yang memiliki karakter yang baik, cerdas dan tangguh merupakan tanggung jawab bersama.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya