Pemerintahan

Biaya Operasional Kendaraan Bus Sekolah Gratis di Kabupaten Tulungagung Dipangkas, Ini Alasannya

SANTOSO
  • Jumat, 8 September 2023 | 08:18
Beberapa siswa MAN 1 Tulungagung saat menaiki bus sekolah yang menjemput mereka pada jam pulang sekolah menuju Kecamatan Kalidawir . (isal/memo)

Tulungagung, SEJAHTERA.COBiaya Operasional Kendaraan (BOK) bus sekolah gratis di Kabupaten Tulungagung rupanya tahun ini dipangkas setengahnya.

Hal inilah yang diduga menjadi salah satu faktor penyebab Biaya Operasional Kendaraan atau BOK bus sekolah gratis tidak mencukupi sampai dengan akhir tahun 2023.

Baca Juga: Peletakan Batu Pertama Pembangunan Musala Ar-Riyadh, Kapolres Jombang: Dapat Dimanfaatkan oleh Masyarakat

Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tulungagung, Setiono mengatakan, pada tahun 2022 kemarin, anggaran Biaya Operasional Kendaraan atau BOK senilai Rp 1,2 milyar. Sedangkan memasuki tahun 2023, anggaran Biaya Operasional Kendaraan atau BOK tersebut justru dipangkas separuhnya yakni Rp 600 juta dari APBD murni. 

Diketahui, Biaya Operasional Kendaraan tersebut bukan hanya untuk bus sekolah gratis saja, melainkan termasuk untuk perawatan kendaraan Patwal, mobil perbaikan PJU dan lain-lain. Akibatnya, biaya BOK bus sekolah gratis mau tidak mau juga harus dipangkas mengingat pihaknya harus membagi ketersediaan anggaran tersebut. 

Baca Juga: Tiga Desa di Nganjuk Terdampak Krisis Air Bersih, Selain Dampak Fenomena El nino Ternyata Ini

“Setelah kami melakukan penghitungan, anggaran BOK kami hanya sisa Rp 20 juta, sehingga terpaksa operasional bus sekolah gratis tidak melayani penjemputan pulang sekolah mulai 11 September 2023,” kata Setiono, Kamis (7/9).

Terkait operasional bus sekolah gratis sendiri, ungkap Setiono, pihaknya saat ini memiliki sembilan unit bus sekolah yang mana satu unit bus sekolah gratis keluaran sekitar tahun 2003 dan empat unit bus keluaran antara tahun 2013-an. Sedangkan untuk empat unit bus sekolah gratis sisanya merupakan keluaran antara tahun 2003 sampai dengan 2013-an. 

Baca Juga: Pemuda Ponorogo Hamili Anak Tetangga, Masih Bawah Umur, Ternyata Ini Modus Bejatnya...

Rata-rata biaya bahan bakar bus sekolah gratis tersebut menghabiskan anggaran BOK senilai Rp 60 juta sampai dengan Rp 84 juta pertahun. Sedangkan untuk kendaraan operasional lainnya, biaya untuk bahan bakarnya sudah ditetapkan secara aturan yakni hanya senilai Rp 36 juta untuk satu tahun.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya