Pemerintahan

Capaian Baru 58,56 Persen, Pj Wali Kota Malang: PAD Adalah Nyawa

SANTOSO
  • Rabu, 25 Oktober 2023 | 21:02
Kegiatan mitigasi dan capaian PAD Kota Malang. (arief/memo)

Baca Juga: Resmikan Palang Rel KA, Wali Kota Kediri Ajak BERTEMAN Sebelum Menyeberang

Pada kesempatan itu ,Pj .Walikota Malang ini menyoroti pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan.

Karena pencapaian yang masih rendah, Wahyu lantas menyentil penyertaan modal Pemerintah Kota Malang kepada BUMD sebagai upaya  menjadikan BUMD lebih berkembang dan berkontribusi bagi PAD Kota Malang.

Termasuk dengan sumber pendapatan lain seperti hasil pajak daerah dan retribusi.

Baca Juga: Jelang Musim Tanam, Satgas Pangan Polres Blitar Kota Sidak Kios Pupuk Subsidi

Diungkapkan pula peningkatan PAD ini  diharapkan lebih dari potensi pajak dan retribusi sudah waktunya harus di update dan diperbaharui. Menurutnya, potensi yang besar menuntut kesigapan dan kepekaan para perangkat daerah pemungut PAD untuk terus mengevaluasi perkembangan yang ada.

"Saya menyoroti tiga ini, tujuan penyertaan modal kan untuk meningkatkan pendapatan juga, saya harapkan sumbangsihnya bagi peningkatan PAD kita, ini juga termasuk pajak daerah dan retribusi Daerah. Harus sigap, harus peka, potensi Malang ini luar biasa, harus di evaluasi, di update dan diperbaharui. Langkah ini sebagai bentuk mitigasi yang perlu dilakukan," tutur nya.

Baca Juga: Langganan Banjir, DPUPR Kota Batu Normalisasi Sungai Dikebut

Untuk itu Wahyu menginstruksikan semangat kebersamaan untuk mengoptimalkan kinerja mencapai target PAD. Menurutnya, capaian hasil PAD ini tergantung seberapa serius kinerja aparat perangkat daerah yang bersangkutan.

Wahyu juga mengatakan bahwa optimalisasi pajak tidak hanya menjadi tugas Bapenda, tetapi perangkat daerah pemungut pajak, BUMD dan juga Camat dan Lurah selaku representasi Pemerintah di wilayah.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya