Pemerintahan

Darurat Bencana Hidrometeorologi, BPBD Kota Batu Keluarkan SK

SANTOSO
  • Minggu, 28 Januari 2024 | 21:27
BPBD Kota Batu mengeluarkan SK Siaga Darurat Bencana. (Arief/memo)

Batu, SEJAHTERA.CO - Kota Batu berpotensi rawan bencana hidrometeorologi. Hal ini disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang telah mengeluarkan SK Siaga Darurat Bencana.

Baca Juga: Tujuh Pohon Rapuh Ditebang, Ini Penjelasan BPBD Kabupaten Trenggalek

Diperkirakan bencana hidrometeorologi di Kota Batu ini puncak diperkirakan terjadi hingga akhir Februari mendatang.

Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan (PK) BPBD Kota Batu, Gatot Nugroho menjelaskan jika terdapat tujuh jenis ancaman bencana di wilayah Kota Batu di antaranya, longsor, banjir, cuaca ekstrem seperti, angin kencang, puting beliung, dan pohon tumbang.

Baca Juga: Viral, Mr X Mengapung di Prigi Trenggalek, Polisi: Belum Ada Laporan

“Jenis bencana yang rawan terjadi ini sudah kami petakan sejak tahun 2022. Bencana yang paling mendominasi hingga tahun 2023 yaitu bencana longsor,” terangnya, Minggu (28/01).

Disampaikan pula jika bencana hidrometeorologi ini kemudian disusul dengan banjir bandang maupun banjir genangan saat kondisi musim hujan yang melanda wilayah Kota Batu.

“Kalau terjadi pohon tumbang itu impact dari cuaca ekstrem,” sambungnya.

Baca Juga: Tepergok King Cobra, Damkar Kabupaten Trenggalek Turun Tangan

Dilanjutkan Gatot, dari tiga kecamatan yang ada di Kota Batu, wilayah yang paling tinggi berpotensi dilanda bencana hidrometeorologi yaitu Kecamatan Bumiaji. Karena daerah geografis Kecamatan Bumiaji berada di lereng dan pinggir sungai.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya