"Dia tertangkap mengaku kalau perang sarung ini dilakukan dua kelompok dari geng Cino Kedak dan grup PGT (Pasukan Gagal Total). Mereka janjian lewat pesan WhatsApp untuk memilih lokasi perang sarung di Lapangan Kelurahan Bandar Kidul," ungkapnya.
Setelah itu, warga kemudian menghubungi anggota Polsek Mojoroto dan sebanyak 20 orang remaja langsung diamankan. Mereka diminta jalan jongkok menuju mobil polisi untuk dimintai keterangan di kantor.
Baca Juga: Dua Pelajar Ditangkap Usai Lihat Ogoh-ogoh, Diduga Mencuri Perhiasan dan Uang Tunai
Kapolsek Mojoroto Kompol Mukhlason menyampaikan, sejauh ini mereka akan dimintai keterangan terkait aksi perang sarung tersebut. Selain itu, mereka beserta barang bukti berupa kendaraan roda dua, sejumlah sarung dan 13 unit ponsel dibawa ke Polsek Mojoroto.
“Saat ini kami masih selidiki apakah perang sarung ini hanya sebuah konten media sosial atau seperti apa,” ungkapnya. (diy)
