Trenggalek, SEJAHTERA.CO - Tidak adanya pembatasan usia pada musim haji tahun 2023 ini membuat daftar Calon Jemaah Haji (CJH) diisi umat muslim berusia lebih dari 65 tahun.
Baca Juga: Pengurus Baru PCNU Jombang Dilantik
Adapun Kuota haji untuk Kabupaten Trenggalek tahun ini bertambah 40 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun 2023 Trenggalek mendapatkan jatah 565 Calon Jamaah Haji (CJH), sementara tahun sebelumnya 525 orang.
Selain penambahan kuota, tahun ini tidak ada pembatasan usia maksimal 65 tahun seperti saat pandemi Covid-19.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Trenggalek, Agus Prayitno mengatakan, tahun sebelumnya Pemerintah Arab Saudi memberlakukan pembatasan usia maksimal 65 tahun sehingga banyak jamaah lanjut usia (lansia) asal Bumi Menak Sopal belum bisa berangkat ke tanah suci. Tahun ini jamaah lansia jadi prioritas.
Baca Juga: Lelang Penataan Alun-alun Tugu Kota Malang Diduga Bermasalah
“CJH yang sudah lansia akan mendapatkan prioritas berangkat tahun ini,” kata Agus.
Di Trenggalek CJH usia tertua yang akan berangkat tahun ini adalah CJH asal Desa Sukorejo Kecamatan Gandusari dengan usia 92 tahun.
CJH itu mendapatkan percepatan pemberangkatan haji sehingga jika dihitung hanya menunggu 6 tahun sejak mendaftar pada 2017 lalu. Umumnya CJH menunggu sekitar 35 tahun jika mendaftar haji pada tahun ini.
