Pemerintahan

Pisah Kenang Sederhana Ala Sekolah Lisa, Tampilkan Aksi Hebat Murid di Hadapan Bunda Fey

SEJAHTERA
  • Jumat, 23 Juni 2023 | 20:36
Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar saat menghadiri Silviana Abu Bakar turut hadir dalam acara Pisah Kenang dan Kenaikan Jenjang Kelompok Belajar Lisa. (Koran Memo)

Kediri, SEJAHTERA.COKetua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar turut hadir dalam acara Pisah Kenang dan Kenaikan Jenjang Kelompok Belajar Lisa di Sekolah Lively Intensive Smart Active (Lisa), Jumat (23/6). Pisah Kenang ini dilaksanakan secara sederhana dengan mengambil tema Aksi Hebatku Bersama Teman-Temanku.

"Ini pertama kali rasanya saya mampir ke sini. Beberapa waktu lalu saya bertemu dengan Bu Yunita dan guru Lisa. Kami ngobrol sedikit tentang Lisa. Lalu saya tertarik dan ingin mampir ke sekolah ini.

Baca Juga: Pelatihan Ekspor, 30 UMKM Kota Kediri Diproyeksi Tembus Pasar Mancanegara

Tentu saya berharap lembaga non formal seperti Lisa ini makin maju, berkembang dan bisa menjawab tantangan dan kebutuhan warga Kota Kediri," ujar Ketua TP PKK Kota Kediri.

Lebih lanjut, Ferry Silviana Abu Bakar juga terus mendorong agar pendidikan di Kota Kediri bisa semakin baik. Kementrian Pendidikan juga telah menerapkan kurikulum Merdeka Belajar, dengan begitu sekolah setingkat PAUD, TK tidak boleh menerapkan pembelajaran Calistung (baca, tulis, hitung) dan saat penerimaan murid sekolah dasar. 

Baca Juga: Pemritah Kota Kediri Dorong Aktualisasi Nilai-nilai Pancasila

Meski demikian, praktiknya masih digunakan screening test Calistung ini dalam penerimaan murid baru.

Menurut Bunda Fey, anak-anak setingkat PAUD dan TK belum waktunya untuk belajar membaca, mengeja dan lain sebagainya. Anak-anak ini harus bermain, makan yang banyak dan punya waktu tidur yang cukup. Ilmu parenting seperti itulah yang diyakini dan harus diterapkan kepada anak-anak. 

"Saya yakin rangsangan motorik halus dan kasar yang cukup, pada waktunya anak-anak akan bisa membaca sendiri. Selain itu otot-ototnya juga akan menjadi kuat dan siap ketika anak-anak harus duduk di kelas 1 dan duduk lama memperhatikan guru," ujarnya.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya