Pemerintahan

Tak Ada Mesin Cuci dan Jumlah Penghuni Kamar Jemaah Haji Indonesia Jadi Sorotan

SEJAHTERA
  • Minggu, 2 Juli 2023 | 05:43
Diah Pitaloka ketika mengunjungi tenda jemaah haji Indonesia di Mina.(instagram@diahpitaloka.id) (Instagram)

JAKARTA, SEJAHTERA.CO - Jumlah penghuni dalam kamar hotel jemaah haji Indonesia sebanyak 5 orang dan tidak adanya mesin cuci menjadi sorotan tim pengawas (timwas) haji.

Komisi VIII DPR RI meminta pemerintah membenahi sistem manajemen penyelenggaraan ibadah haji untuk membuat jemaah semakin nyaman saat menjalankan ibadah.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Diah Pitaloka yang menyebut adanya beberapa poin evaluasi dalam layanan terhadap jemaah haji Indonesia.

Baca Juga: Jemaah Haji Indonesia Nafar Awal yang Kembali ke Makkah Terjebak Kemacetan di Mahbas Jin

“Kita juga berharap misalnya kamar petugas itu kalau bisa jangan satu kamar 5 orang udah gitu nggak ada mesin cuci,” kata Diah Pitaloka, Sabtu (1/7/2023).

“Ini 2 bulan lho. Bagaimana mereka membantu sebagai personal asistennya, kalau untuk dirinya sendiri kerepotan," imbuhnya.

Dikutip dari Parlementaria, banyak kendala teknis yang ditemukan oleh timwas dalam penyelenggaraan haji tahun ini.

Baca Juga: Mabit di Mina Tuntas, Jemaah Haji Indonesia Nafar Tsani Mulai Beranjak Kembali ke Makkah

"Ada faktor cukup penting yang selama ini tidak kita perhatikan, karena kan lebih fokus pembahasannya anggaran haji,” tandas Diah.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya