Tulungagung, sejahtera.co – Agung Fredyan Hadi Pratama (14) pelajar warga Desa Demuk Kecamatan Pucanglaban Kabupaten Tulungagung tenggelam saat berusaha mengambil ponsel yang jatuh ke sungai, Minggu (13/11).
Peristiwa terjadi saat dia sedang asyik memancing di Sungai Cobaan Desa Panjerejo Kecamatan Rejotangan bersama 3 temannya, yakni Yoga (13), Sifa (14) dan Adin (14).
Kapolsek Rejotangan, AKP Puji Hartanto mengatakan, sebelum ditemukan tidak bernyawa, pada pukul 09.30 WIB, korban pergi memancing ke Sungai Cobaan.
Setibanya di tempat memancing, 3 teman korban yang lain memancing secara bersamaan di satu lokasi.
Sedangkan korban memilih mencari lokasi memancing secara terpisah dengan 3 temannya itu. “Ada 4 pelajar yang memancing di Sungai Cobaan. Tiga pelajar memancing di tempat yang sama, dan korban memancing di tempat lain,†kata AKP Puji Hartanto, Minggu (13/11).
Beberapa saat kemudian, ungkap Puji, sekitar pukul 10.30 WIB, korban tiba-tiba berteriak dan menghampiri temannya untuk memberitahukan jika ponsel miliknya jatuh ke dalam sungai.
Mengetahui kondisi itu, salah satu teman korban berusaha untuk menenangkan korban lantaran korban terus-terusan berupaya ingin mengambil ponsel tersebut dengan masuk ke dalam sungai.
Setelah itu, korban memutuskan untuk kembali ke tempatnya memancing yang tidak lama setelahnya, korban justru nekat menceburkan diri ke dalam sungai. Beberapa menit kemudian, teman-teman korban mendengar jika korban meminta tolong. “Awalnya teman korban tidak tahu kalau korban nekat menceburkan diri. Baru tahu saat korban meminta tolong dan ternyata sudah di dalam sungai,†ungkapnya.
Mengetahui kondisi temannya meminta tolong, jelas Puji, salah seorang teman korban yakni Sifa langsung menceburkan diri untuk menolong korban untuk dibawa ke tepi sungai. Setelah korban berhasil dievakuasi, teman-teman korban justru panik lantaran kondisi korban yang sudah sangat lemas. Korban pun segera dibawa ke rumah warga terdekat.
