Peristiwa

Konser Happy Asmara Hari Jadi Trenggalek ‘Ambyar’, Polisi Lepaskan Tembakan Peringatan, 11 Oknum Pendekar Diamankan

SANTOSO
  • Kamis, 31 Agustus 2023 | 07:31
Konser Happy Asmara di Alun-alun Trenggalek. (angga/memo)

 

Trenggalek, SEJAHTERA.COKonser Happy Asmara di malam puncak Pesta Rakyat dalam rangkaian kegiatan Hari Jadi ke-829 Trenggalek di Alun-alun Trenggalek, Selasa (29/8) malam berakhir tak klimaks. Penonton terlibat ricuh sehingga konser dihentikan sebelum lagu berakhir.

Baca Juga: Peltih Persik Kediri Waspadai Kekuatan RANS Nusantara

Rupanya kerusuhan antar penonton tidak hanya terjadi dalam area alun-alun, kericuhan menjalar di luar area hingga petugas melepaskan tembakan peringatan.

Kedatangan pedangdut asal Kediri, Happy Asmara sukses menyedot animo masyarakat Bumi Menak Sopal dan sekitarnya. Pengamatan di lokasi, sudah sejak sore pukul 19.00 WIB penonton yang mulanya didominasi kaum milenial memadati area depan panggung sembari mengenakan aksesoris bergambar Heppy.

Suasana saat itu begitu riuh, berasal dari teriakan para penggemarnya. Suasana semakin bertambah riuh ketika dalam konser penutup itu sempat terjadi insiden sound mati dan memakan waktu cukup lama hingga membuat penonton kesal. Bahkan Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin pun sampai turun tangan diikuti forkopimda untuk memeriksa problem tersebut.

Baca Juga: Polisi Masih Selidiki Dugaan Pencemaran Air di Sumur Warga

‘Gak krungu mas, suarane gak krungu’ begitu teriakan yang kerap terucap dari mulut penonton yang sedari tadi menunggu sang idola. Hingga akhirnya, kendala teknis pun dapat teratasi.

Forkopimda pun kembali duduk ke tempat yang telah disediakan, sementara Mas Ipin memilih untuk tetap berada di atas panggung dan memantaunya secara langsung.

Awalnya, semua berjalan dengan lancar. Para penonton terlarut dalam nuansa lagu-lagu tentang kisah asmara yang banyak dibawakan. Hati mereka seolah ambyar bernostalgia dengan cerita kisah cintanya masing-masing.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya