Jombang, SEJAHTERA.CO - Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang akan melakukan ekskavasi tahap ke dua Situs Mbah Blawu yang ada di Desa Sukosari Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang, pada bulan Oktober 2023.
Baca Juga: TPA Tlekung Kota Batu Tutup, Sampah Berserakan
Dikonfirmasi terkait ekskavasi tahap ke dua Situs Mbah Blawu, Kepala Disdikbud Jombang, Senen, mengatakan untuk ekskavasi tahap dua situs Mbah Blawu masih terkendala adanya tumpukan limbah B3 di sekitaran situs tersebut.
"Adanya limbah B3 menjadi penghambat utama ekskavasi situs Mbah Blawu. Artinya limbah B3 itu harus dipindah dulu baru dilakukan kegiatan ekskavasi," ungkapnya pada wartawan, Sabtu (2/9).
Baca Juga: Kebakaran Hutan Gunung Arjuno Merambah 8 Titik, BNPB Siapkan Helikopter Water Bombing
Menurut Senen, terkait siapa yang berhak memindahkan limbah B3 tersebut, ia menyebut Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jombang. Disamping itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan DLH terkait pemindahan limbah B3 tersebut.
"Kita cuma menunjukkan titik - titik mana, kemudian yang mengangkat dan memindahkan limbah B3 adalah DLH. Setelah itu selesai baru kita lakukan ekskavasi tahap ke dua Situs Mbah Blawu," tandasnya.
Baca Juga: Terdampak PHK, Pemkot Blitar Pastikan Kawal Hak Buruh
Terpisah, Miftahul Ulum Kadis LH mengatakan rencananya setelah anggaran PAK tahun 2023 nanti sudah cair akan segera kita lakukan pemindahan limbah B3 yang berada di Situs Mbah Blawu.
"Kemarin sudah dilakukan perencanaannya, sejauh mana pengambilan limbah B3 yang ada di situs Mbah Blawu tersebut. Selanjutnya limbah B3 tersebut dipindahkan ke mana," katanya.
