Ekonomi

Cuaca Ekstrem, Harga Cabai Semakin Pedas

SEJAHTERA
  • Minggu, 19 Februari 2023 | 23:40
Pedagang cabai di Pasar Legi. Saat ini harganya Rp 60 per kilogram. (ist)  (Koran Memo)

Ia menyebut cabai merah besar dan cabai keriting yang sebelumnya diantara Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu per kilogram, kini mencapai Rp35 rinu per kilogram. "Bukan tidak mungkin bakal naik lagi," jelasnya.

Menurut Sujiati, naiknya harga cabai tersebut karena stok dari petani berkurang. Ini akibat gagal panen yang disebabkan cuaca ekstrem. Pihaknya menegaskan semula Ia mendapatkan stok 2 kuintal cabai, kini perhari hanya mendapatkan 1,5 kuintal cabai. 

Baca Juga: Bencana Alam Tanah Gerak dan Longsor di Trenggalek, 18 Rumah Rusak

Pihaknya memprediksi, kenaikan tersebut masih bisa terjadi menjelang Ramadan. "Karena Ramadan konsumsi cabe juga pedas," jelasnya.

Hal senada juga disampaikan pedagang Pasar Pon Kota Blitar, Imam Rohani. Harga cabai merah, kriting dan rawit mengalami kenaikan sejak sepekan lalu. Kenaikan itu terjadi karena cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini. 

"Kenaikan cabai sudah kami rasakan sejak sepekan lalu. Rata-rata dari petani stok kosong cuaca yang tak menentu akibat gagal panen" kata Rohani. 

Rohani berharap ke depan pemerintah dapat membantu agar ketersediaan cabai tercukupi sehingga stok di pasar tradisional merata. Sehingga harga cabe bisa turun. (ziz)

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya