Ekonomi

Dewan Tetap Ingin Pasar Ikan Bandung Tulungagung Dipindah

SANTOSO
  • Sabtu, 18 Maret 2023 | 02:21
Aktivitas perdagangan ikan di Pasar Ikan Bandung (isal/memo) (koran memo)

“Itukan berawal dari keluhan masyarakat yang mana pasar tersebut menghasilkan bau tidak sedap dan limbahnya mencemari lingkungan,” kata Asrori, Jumat (17/3).

Terkait rencana pemindahan pasar tersebut, jelas Asrori, rencananya akan dipindah dari lokasi sebelumnya ke Desa Suwaru Kecamatan Bandung.

Baca Juga: Pastikan Keamanan Pangan Jelang Ramadan, Dinkes Kota Kediri Bersama Tim Gabungan Sidak Pasar

Bahkan rencana tersebut juga sudah disepakati oleh semua kalangan pihak legislatif yang mana anggarannya pun juga sudah disiapkan. Hanya saja proses pemindahannya sampai saat ini masih belum kunjung dilakukan.

Hal itu disebabkan lantaran terjadinya permasalahan di lapangan seperti harga sewa lahan di Desa Suwaru yang dianggap terlalu tinggi.

Diketahui pihak Pemdes Suwaru sendiri meminta uang senilai Rp 40 juta setiap tahunnya sebagai tarif sewa lahan tersebut.

Baca Juga: Pencarian Penambang Pasir Amblas ditelan Arus, Basarnas Terjunkan 30 Personel

Nominal tarif segitu tentunya sangat memberatkan dan tidak sebanding dengan retribusi yang akan didapat dari operasional pasar tersebut.

“Kalau harganya segitu akan lebih baik jika kita membeli tanah dan dijadikan Pasar Ikan, itu nanti juga bisa jadi aset pemerintah,” jelasnya.

Disinggung terkait rencana Dinas Perindustrian dan Perdagang (Disperindag) Kabupaten Tulungagung yang ingin membangun kembali Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), Asrori justru berpandangan jika hal itu masih belum tepat dan belum bisa menyelesaikan permasalahan yang ada.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya