Ekonomi

“Madu Mongso”, Jajanan Jadul Banjir Pesanan Jelang Idulfitri

SANTOSO
  • Selasa, 26 Maret 2024 | 10:46
Supriati, saat menunjukkan jajanan madu mongso buatanya. (Sony/sejahtera.co)

Ponorogo, SEJAHTERA.CO -  Meski lebaran masih sekitar dua pekan lagi, namun aktivitas dapur milik Supriati sudah nampak sibuk.

Baca Juga: Sesuci Air Diambil dari Tujuh Sumber Keramat, Mas Dhito Luncurkan Busana Baru

Di rumahnya Jalan Kawung Kelurahan Mangunsuman, Kecamatan Siman Ponorogo, Supriati memproduksi jajanan lebaran yakni 'Madu Mongso'

Jajanan yang berasal dari beras ketan yang dikukus dan diberi ragi untuk difermentasi tersebut merupakan primadona bagi masyarakat Ponorogo. Sebab jajanan jadul tersebut hampir selalu ada di setiap toples saat Hari Raya Idul Fitri.

Baca Juga: Puluhan Minuman Beralkohol Diamankan Polsek Gurah Kediri

Supriati mengaku dirinya sudah membuat madu mongso tersebut sejak sepekan sebelum ramadan, dan terus berlanjut berproduksi hingga saat ini. Ia mengaku tak terlalu kewalahan pasalnya kenaikan pesanan tersebut sudah diantisipasi sebelumnya.

"Pesanan sudah banyak sebelum puasa, pemesanan memang luar biasa. Saya sudah produksi 1.5 kwintal ketan itu jadi 2 kwintal madumongso," terang Supriati.

Baca Juga: Karangtengah Blitar Geger, Belasan Kotak Amal Berserakan 

Madu mongso buatan Supriati ia jual dengan harga Rp 135 ribu per kilogramnya. Namun, konsumen yang ingin membeli dibawah satu kilogram tetap diperbolehkan. Penjualannya pun tidak hanya di bumi reog saja, melainkan hingga ke Sumatera, Sulawesi bahkan Papua

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya