Kesehatan

Puluhan Sapi di Kabupaten Trenggalek Terinfeksi LSD

SEJAHTERA
  • Rabu, 15 Februari 2023 | 17:54
Petugas melakukan pendampingan pengobatan (angga/memo) (Koran Memo)

Dari satu ekor sapi itu, kini merembet ke sapi lainnya di empat RT di desa tersebut dan ke Desa Pucanganak.

“Lalu menular juga ke Desa Pucanganak yang berbatasan dengan Desa Gading. Kasus pertama terdeteksi dua pekan yang lalu, sampai sekarang total kasus sapi yang terinfeksi LSD sebanyak 20 ekor. Sapi itu justru ternak yang lama, bukan ternak yang baru beli, dan tempatnya juga terisolir tapi justru yang kena pertama sapi tersebut,” ujarnya.

Baca Juga :Harga Bahan Pokok Naik Melebihi HET, DKP Gelar Operasi Pasar

Banyak faktor yang melatarbelakangi sehingga sapi itu terkena LSD. Menurut Ririn, bisa saja sapi itu tertular dari vektor seperti misalnya lalat, nyamuk.

Atau campak yang terbawa kendaraan manusia dan Kecamatan Tugu berbatasan langsung dengan Ponorogo yang terlebih dulu ditemukan kasus atau suspect LSD.

Namun terlepas itu, pihaknya kini fokus pada upaya pengobatan dan pencegahan penularan.

Selain vaksinasi, pihaknya melakukan berbagai upaya pencegahan lainnya dengan memberikan sosialisasi kepada berbagai lapisan masyarakat.

Lewat sosialisasi itu, Ririn berharap bisa memberikan gambaran kepada masyarakat tentang apa yang harus dilakukan sehingga penyakit LSD di Trenggalek bisa dicegah.

Baca Juga :PHRI Kota Batu Dorong Adanya Hotel Bintang 5

Selain itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan kepada petugas jika mengetahui gejala atau ciri-ciri LSD.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya