Kesehatan

Kasus Kanker Serviks, Ini Temuan Dinkes Kota Kediri

SEJAHTERA
  • Senin, 3 Oktober 2022 | 00:00

Kediri, sejahtera.co  - Dinas Kesehatan Kota Kediri mencatat ada satu kasus kanker serviks hingga bulan September 2022 ini. Sementara untuk tahun 2021 lalu ditemukan satu kasus dan ada 13 kasus sebelum tahun 2021.

“Kasus lama sebelum 2021 ada 13 kasus,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri Fauzan Adima, Senin (3/10).

Hingga saat ini belasan kasus kanker tersebut masih ditangani oleh Dinas Kesehatan Kota Kediri dengan memberikan pengobatan secara rutin. Kanker serviks ini merupakan kanker yang tumbuh pada sel-sel di leher rahim. Penanganan yang terlambat dan tidak tepat bisa berujung pada kematian penderitanya.

Fauzan mengatakan, kanker serviks ini kebanyakan terjadi akibat perilaku seks yang tidak sehat. Ini seperti melakukan hubungan seksual di bawah umur, bergonta-ganti pasangan maupun berhubungan seksual dengan laki-laki yang suka bergonta ganti pasangan, serta merokok atau terkena asap rokok. 

Untuk itu dirinya mengimbau masyarakat untuk melakukan perilaku hidup bersih dan sehat sebagai pencegahan. Selain itu juga melakukan vaksinasi human papillomavirus (HPV) serta melakukan pemeriksaan inspeksi visual asam asetat IVA dan pap smear minimal satu tahun sekali.

Mengenai upaya pencegahan, Pemkot Kediri juga memiliki program berupa “Perisai Diri”. Ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran perempuan Kota Kediri untuk peduli terhadap dirinya dengan melakukan pemeriksaan IVA dan memeriksa payudaranya sendiri.

Lebih lanjut, Dinas Kesehatan juga telah menjalin kerjasama dengan sejumlah organisasi wanita yang ada di Kota Kediri. Kerjasama ini diharapkan bisa memberikan pengertian kepada perempuan Kota Kediri terhadap kanker serviks, sehingga kasus ini bisa semakin ditekan.(koranmemo.com)

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Lainnya