Kediri, Memo
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar memberikan arahan kepada Kepala Sekolah se-Kota Kediri dalam acara Pembinaan Peningkatan Pelayanan Pendidikan di Kota Kediri di aula Dinas Pendidikan, Selasa (14/2). Arahan ini untuk memitigasi permasalahan yang terjadi di dunia pendidikan Kota Kediri.
“Seharusnya memang kita sering ketemu untuk menyamakan persepsi, menuangkan ide-ide kreatif untuk memajukan pendidikan di Kota Kediri,†ujar Wali Kota Kediri.
Permasalahan pelecehan seksual yang akhir-akhir ini ramai diperbincangkan menjadi perhatian. Abdullah Abu Bakar meminta untuk tidak menutup-nutupi kasus pelecehan seksual di sekolah, siapapun pelakunya akan langsung berhadapan dengan hukum.
Dia meminta sekolah bersama dengan Dinas Pendidikan untuk menemukan solusi yang bisa mencegah hal ini tidak terulang kembali. Kepala Sekolah harus selalu mengecek kegiatan yang dilakukan, termasuk kegiatan ekstrakurikuler.
Lebih lanjut, sekolah dan Dinas Pendidikan juga harus menyusun edukasi seks agar siswa tahu mana batas yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Sekolah juga tidak boleh memberi kesempatan atau momen guru maupun pelatih dengan murid hanya berdua saja.
“Pasca pelecehan korban harus berani speak up. Harus dipikirkan juga bagaimana memperbaiki mental korban pasca pelecehan,†kata Wali Kota Kediri.(pkp/bay)
