Kriminal

Kasus Keroyok Warga Dituduh Maling, Empat Orang Ditetapkan Tersangka

BURHAN
  • Minggu, 7 Mei 2023 | 21:35
Dedi Ridwan, warga yang dituduh maling kambing ketika dibawa ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar usai dimassa. (Ist)  (Koran Memo)

 Polisi dengan pangkat 1 balok di pundaknya ini menambahkan alasan tersangka menganiaya karena emosi. Itu setelah mendengar teriakan warga yang memergoki seseorang yang diduga mau melakukan pencurian.

Saat itu korban di ketahui berada  di dalam  pekarangan milik warga. Begitu  ditangkap warga akhirnya dikeroyok ramai-ramai.

"Barangsiapa yang dimuka umum bersama-sama melakukan Kekerasan terhadap orang atau barang yang menyebabkan matinya orang Jo Barangsiapa  melakukan penganiayaan yang perbuatan itu menjadikan mati orangnya dijerat sebagaimana dimaksud dalam pasal  170 ayat 2 ke 3e Jo pasal 351 ayat 3 KUHPidana," jelasnya. 

 Seperti diketahui, aksi main hakim sendiri terjadi di Kabupaten Blitar. Pria yang dituduh  hendak mencuri kambing meregang nyawa karena dimassa. 

Baca Juga: Siswi MTs Diduga Diperkosa Paman Sendiri, Baru Ketahuan saat Akan Melahirkan

 Informasi yang dihimpun koran ini menyebutkan aksi massa itu terjadi pada Kamis (4/5) sekitar pukul 23.45. Lokasi kejadian di pinggir jalan desa di Lingkungan Bendilaren, Kelurahan Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar.

Korban aksi massa diketahuu bernama DR (42) warfa Kelurahan Plosokerep, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.

"Memang ada  kejadian dugaan tindak pidana pengeroyokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Kasus ini ditangani polisi. Polisi akan meminta keterangan sejumlah saksi yang mengetahui aksi massa ini," kata Kapolsek Garum, AKP Mohammad Burhanudin, Jumat (5/5). 

 Dia mengatakan kronologi aksi massa berawal ketika korban tengah tepergok berada di lahan pekarangan milik SH, (31) warga Kelurahan Bence, Kecamatan Garum. Saat itu dalam kondisi gelap gulita, korban dicurigai hendak mencuri. Karena tepergok, sejumlah warga yang mendengar teriakan maling segera keluar. Meski sempat kabur, korban akhirnya tertangkap massa. "Si korban ini masih dicurigai   Diteriaki dan didengar warga," katanya. (ziz) 

 

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya