Jombang, SEJAHTERA.CO - Ditinggal membuka toko, motor jenis matic digondol maling. Inilah kejadian apes yang menimpa pemilik toko klontong sejahtera di Dusun/Desa Selorejo, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang.
Dari informasi yang diperoleh, peristiwa itu terjadi pada Rabu (24/5) pagi. Meski pelaku kabur, aksi pencurian terekam kamera CCTV.
Baca Juga: Pengusaha Kayu asal Kabupaten Trenggalek Buronan Kasus Pembalakan Liar
Alfiatus Sholihah (34) pemilik toko ini menceritakan, mulanya motor Scoopy nopol S 5028 OH diparkir di depan tokonya.
"Ayahnya dari ladang, terus sepeda itu ditaruh di depan toko, soalnya mau nganterin anak sekolah dan mau buka toko juga. La pas mau buka toko, tau-tau sepedanya diambil orang yang tadi video nya terekam CCTV," ujarnya saat ditemui awak media di lokasi, Rabu (24/5) siang.
Alfiatus juga menyebut, sebelum dibawa kabur pelaku, aksi pencurian sempat diketahui adiknya yakni Muhammad Hasyim Nurul Izzah (22). Mengetahui kendaraan hendak dibawa orang, lantas adiknya keluar toko, berupaya mengejar pelaku.
Baca Juga: Rumah Istri Terduga Teroris di Desa Pandanarum Kabupaten Blitar Ikut Digeledah
"Langsung dikejar, tapi sudah gak ngatasin. Sebelumnya adik pernah bilang ke saya, kalau di depan toko ada dua orang mengendarai motor PCX warna putih. Tapi pas keluar, pelaku langsung lari bawa motor itu. Posisi toko masih tutup, barusan mau buka tapi sepedanya sudah dicuri," bebernya.
Tak menunggu lama, ia langsung mengambil video rekaman CCTV dan dibagikan ke berbagai media sosial.
Selain tindak lanjut itu, ia juga akan melaporkan peristiwa itu terhadap pihak kepolisian. "Belinya dulu ya 15 juta mas. Insyaallah nanti (mau dilaporkan ke polisi)," tandasnya.
Sementara, Muhammad Hasyim Nurul Izzah menambahkan, suara jejak pelaku sempat terdengar jelas dari dalam toko. Namun ia tak langsung keluar lantaran menunggu adiknya yang siap-siap mau sekolah.
Baca Juga: Densus 88 Bekuk Terduga Teroris di Kedung Kandang Kota Malang
"Pas denger suara keras jagang sepeda motor, baru itu saya langsung ke luar toko lari. Ternyata dua orang yang bawa kendaraan PCX itu mengambil sepeda motor dan langsung lari. Sempat saya kejar tapi tidak nututi, larinya ke arah barat," ucapnya.
Ia menyebut, terdapat dua orang yang berbagi peran. Orang yang pertama berada tetap di atas kendaraan PCX, satu orang lainnya yang mengenakan celana jeans bermasker dan memakai helm, beraksi mengambil motor tersebut.
"Yang ngambil motor itu pakai celana jeans, pakai baju hitam, maskeran sama helm-an. Yang satunya tetap ada di sepeda motor PCX itu, orangnya agak besar," tutupnya. (st2/ag)
Reporter : Taufiqur Rachman / Agung Pamungkas
